Dr Saleh An-Ni’amy, seorang pakar dalam urusan Yahudi, telah mengutip beberapa pengakuan dari para pengamat Zionis akan adanya “pengawasan” Tel Aviv terhadap Kudeta Abdul Fattah Al-Sisi.
An-Ni’amy mengatakan di akun Facebooknya apa yang telah ditulis oleh Dan Margelt, seorang pengamat di sebuah surat kabar “Israel Today”, yang mengatakan,”Kita akan menangis darah untuk generasi kita jika kita membiarkan kudeta ini gagal dan Ikhwanul Muslimin kembali memerintah Mesir.”
Margelt dalam sebuah artikel di surat kabar menjelaskan,”jika setiap negara melakukan aksi menentang Rezim baru dan Ikhwanul Muslimin kembali memerintah maka wajib bagi Israel untuk melakukan apapun untuk menjamin hal tersebut tidak terjadi, karena Ikhwan akan membalas kepada Israel ketika mereka kembali memerintah setelah apa yang dilakukan Tel Aviv daam mendukung Sisi.
Margelt, yang merupakan reka dekat Perdana Menteri Benjamin Netanyahu itu menambahkan “Sisi melakukan pembunuhan karena ia menyadari kegagalannya dalam kudeta, dan kita mendukung keberhasilan pemerintahannya. Ini bukanlah kisah kehidupan dan kematian As-Sisi saja, tetapi juga bagi Kita Israel.” (hr/im)
http://www.eramuslim.com
Tiada ulasan:
Catat Ulasan